Kenali Risiko dan Hukum Terkait Judi Bola di Indonesia


Halo pembaca setia, apakah kamu tahu tentang risiko dan hukum terkait judi bola di Indonesia? Jika belum, yuk kita kenali bersama-sama!

Pertama-tama, mari kita bahas tentang risiko yang mungkin terjadi saat terlibat dalam kegiatan judi bola. Menurut Dr. Fransiskus X. Dedy, seorang psikolog yang ahli dalam masalah kecanduan judi, mengatakan bahwa “judi bola dapat menimbulkan efek kecanduan yang serius bagi seseorang, yang pada akhirnya dapat merusak kehidupan sosial, ekonomi, dan bahkan kesehatan mental individu tersebut.” Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menyadari risiko yang ada sebelum terlibat dalam judi bola.

Selain risiko pribadi, kita juga perlu memahami hukum terkait judi bola di Indonesia. Menurut UU No. 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian, judi bola termasuk dalam kategori perjudian yang dilarang di Indonesia. Hal ini juga dikuatkan dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM No. 1 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Permainan Judi.

Namun, meskipun judi bola ilegal di Indonesia, masih banyak masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini. Menurut data dari KPK, sekitar 70% dari total pendapatan judi di Indonesia berasal dari judi bola. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak yang perlu dilakukan dalam penegakan hukum terkait judi bola di Indonesia.

Dalam wawancara dengan Prof. Dr. Hikmahanto Juwana, seorang pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia, beliau menegaskan pentingnya penegakan hukum terhadap praktik judi bola di Indonesia. Menurut beliau, “penegakan hukum yang tegas terhadap judi bola tidak hanya untuk melindungi masyarakat dari risiko kecanduan judi, tetapi juga untuk menjaga integritas olahraga di Tanah Air.”

Jadi, sudahkah kamu mengenali risiko dan hukum terkait judi bola di Indonesia? Semoga informasi ini dapat membantu kita untuk lebih waspada dan bijak dalam menghadapi fenomena judi bola di Tanah Air. Terima kasih telah membaca!